Setelah mengalami penutupan ketat sejak awal Maret, Pemerintah Italia mengumumkan akan melonggarkan penutupan. Beberapa sektor bisnis penting akan dibuka dan dapat beroperasi kembali. Langkah ini ditempuh untuk menyelamatkan ekonomi Italia yang mengalami defisit selama lockdown.
Pemerintah Pilih Sektor Ekspor
Pemerintah mengatakan bahwa mereka tidak bisa mempertahankan lockdown lebih lama lagi. Sebagai negara dengan paparan pandemi terparah di dunia, bisa diprediksi bahwa ekonomi Italia mengalami pukulan yang luar biasa.
Dalam rencana pelonggaran lockdown, pemerintah memilih sektor ekspor sebagai bisnis yang pertama kali mendapatkan ijin untuk beroperasi kembali. Pemerintah menilai sektor ini yang bisa dimulai bangkit lebih dulu dan minim resiko penularan. Namun beberapa pengamat ekonom mereka memprotes keputusan ini karena menilai keputusan berani ini sangat beresiko untuk kembali meningkatkan curva infeksi covid yang baru saja bisa mereka redam.
Pelonggaran lockdown memang mengandung resiko potensi peningkatan kasus infeksi kembali. Namun, bila lockdown diteruskan, ekonomi Italia juga akan semakin hancur. Dalam posisi ini, setiap pilihan memiliki konsekuensi. Dalam posisi tersebut, langkah yang bisa diambil pemerintah adalah mengambil pilihan dengan resiko paling minim dan bisa diatasi. Dari segi keuntungan, pembukaan lockdown meskipun sebatas di sektor ekspor saja sangat membantu menunjang perekonomian Italia.
Pemerintah melakukan pembukaan kembali sektor ekspor juga bukan tanpa perhitungan. Pemerintah telah menghitung bahwa resiko yang dihadapi cenderung rendah jika dibandingkan dengan kematian ekonomi berkepanjangan pada warga Italia, resiko pembukaan ekspor masih lebih mungkin diatasi.
Meskipun demikian, protokol pencegahan covid wajib diterapkan secara ketat dan beberapa hal juga harus disesuaikan agar ekspor berjalan dengan baik. Seperti merubah kebiasaan yang merugikan, menyesuaikan gaya hidup dan pengeluaran ekonomi juga akan membantu bertahan selagi ekonomi dibangun sedikit demi sedikit.
Bagaimana dengan Indonesia?
Meskipun tidak semua, pemerintah Indonesia juga melakukan pembatasan di beberapa sektor bisnis. Hal tersebut dilakukan pemerintah dengan mengklasifikasikan sektor-sektor prioritas, dan yang dinilai tidak prioritas.
Indonesia bisa saja mulai memperluas ijin pembukaan sektor-sektor bisnis yang selama ini di tutup. Namun Pemerintah Indonesia harus meniru apa yang dilakukan Pemerintah Italy, menghitung keuntungan dan faktor resiko yang akan dihadapi. Bila keuntungan didapat tetapi resiko tidak dapat diatasi, kedepanya resiko tersebut justru akan menghilangkan keuntungan sesaat yang didapat dari kebijakan pelonggaran.
Sumber referensi:
https://www.vox.com/2020/4/26/21237278/italy-coronavirus-economy
https://www.bbc.com/news/world-us-canada-52415579
Sumber gambar :
https://unsplash.com/photos/sqNcON8oiW4